Perlu Dibaca Sebelum Membaca Artikel

Sejak awal sebelum blog ini saya buat saya menyadari akan banyak menimbulkan kontroversi dan polemik tentang materi dan content yang ada didalamnya, karena banyak kalangan yang pasti akan mengklaim bahwa blog ini menyebarkan dan memprogandakan ajaran yang berbau bid’ah, khurafat, musyrik, syirik yang bertentangan dengan Al-qur’an, Al hadist dan Sunnah Rasul. Perlu saya sampaikan disini bahwa saya juga seorang muslim yang mengakui rukun Iman maupun rukun Islam, Saya juga berpegang berpedoman pada Al-qur’an, Al hadist dan Sunah Rasul, Saya juga melaksanakan Ibadah Sholat Wajib, Sholat Sunnah, Puasa Ramadhan, Puasa Sunah Senin-Kamis dll, Setiap akhir Ramadhon saya juga selalu membayar Zakat, Infak dan Shodaqoh dan Insya Allah kalo diberikan kelebihan Rizki akan melaksanakan ibadah Haji sebagaimana yang dilaksanakan oleh kaum muslimin lainnya. Saya hanyalah hamba Allah yang dhohir penuh dengan kebodohan dan ketidaktahuan, karenanya setiap masukan sumbang saran, pertanyaan, kritik dan komentar selalu saya nantikan, dan Insya Allah akan saya respon degan sebaik mungkin sebatas pengetahuan yang saya miliki. "Semua Isi Conten di Blog Ini Hanyalah Wacana Pengetahuan"

AJI SIREP SUNDA

| Selasa, 12 April 2011 | |
Aji Sirep Sunda ini memiliki kegunaan untuk
menyirep atau menidurkan orang. Caranya
dibaca kemudian ditiupkan ke arah penghuni
rumah atau dengan cara menaburkan pasir ke
arah penghuni rumah. Sehingga orang yang
menjadi sasarannya ajian ini akan tertidur pulas
laksana orang yang mati.
Jadi walaupun ada orang yang masuk ke dalam
rumahnya, mengambil barang yang ada di dalam
rumah tersebut, orang yang terkena pengaruh aji
sirep ini tidak akan terbangun sampai pengaruh
aji sirep ini habis. Maka umumnya ajian ini dipakai
oleh para penjahat untuk memuluskan aksinya.

Agar pembaca tidak penasaran, berikut ini kami
cantumkan manteranya aji Sirep Sunda, berikut
lakunya:

Bismillahirrohmaanirrohiim
Benda minituna ujung kulon
Jasad turu bumi turu
Maka turulah kabeh
Waja’alnaa min baini aidiihim saddan
Wamin kholfihim saddan
Faaghsyainaahum fahum laayubshiruun


Lakunya:
- Di puasai puasai Mutih selama 9 hari, puasanya
dimulai pada hari kelahiran Anda. Kalau Anda
tidak tahu hari lahirnya Anda hari apa, puasanya
dimulai pada hari Rabu. Dan sebelumnya mandi
keramas terlebih dahulu pada hari pertama puasa.
- Selama puasa pada tengah malam Anda shalat
Taubat, shalat Hajat Khusus, dilanjutkan silsilah
dan membaca manteranya sebanyak 41 x.
- Selama puasa setelah selesai shalat lima waktu
manteranya dibaca sebanyak 7 x. Dan setelah
selesai puasanya setelah selesai shalat lima waktu
manteranya dibaca sebanyak 3 x saja secara
istiqomah.

0 komentar:

Posting Komentar

Yang Mau Ramal Jodoh Saya Persilahkan...!!